PJ Bupati Bone Meluncurkan Program PPK Ormawa LD Al-Aafiyah Untuk Pertama Kalinya Di Desa Ulaweng Cinnong


BONETERKINI.COM- Program PPK Ormawa LD Al-Aafiyah merupakan sebuah program yang bertujuan untuk menciptakan desa sehat aman limbah dan merupakan bagian dari inisiatif yang dirancang oleh mahasiswa Unhas untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pengelolaan limbah yang lebih baik dan berkelanjutan.

Kegiatan peluncuran program ini dilaksanakan di Rumah Maddennuang, Desa Ulaweng Cinnong, Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan pada Sabtu, 24 Agustus 2024.

Kegiatan ini dihadiri oleh PJ Bupati Bone dalam hal ini diwakili oleh ibu Ketua TP PKK Kabupaten Bone, Andi Hikmawati serta turut hadir Camat Ulaweng, M.Aryananda S.STP M.Si, Kepala Desa Ulaweng Cinnong Andi Ashar AP, S. Sos., M.M, Ketua TP PKK Kabupaten Bone, Ketua TP PKK Kecamatan Ulaweng, Ketua TP PKK Desa Ulaweng Cinnong  serta warga desa yang antusias mendukung program ini. 

Ibu Ketua TP PKK Kabupaten Bone dalam sambutannya menyampaikan bahwa Program PPK Ormawa LD Al-Aafiyah ini adalah salah satu upaya strategis dalam menunjang SDGs Desa Sehat Ulaweng Cinnong.

"Program ini bagus sekali untuk menunjang SDGs Desa Sehat Ulaweng Cinnong. Melalui program adik-adik dari Unhas, kami harap dapat membangun kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat dalam mengelola limbah dengan bijak,” ucap Andi Hikmawati.

Selanjutnya diuraikan pula bahwa peluncuran program ini juga menandai komitmen pemerintah daerah Bone untuk terus mendukung inisiatif yang berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.

“Kami ingin memastikan bahwa semua Kecamatan di Kabupaten Bone dapat mencontoh Kecamatan Ulaweng, Khususnya Desa Ulaweng Cinnong dalam mengelola limbah," ujar Ketua TP PKK Bone

Adapun Program PPK Ormawa LD Al-Aafiyah antara lain;
1. Sumur Resapan: Menyaring limbah cair agar tidak mencemari air tanah, karena Desa Ulaweng Cinnong sebagai salah satu penghasil air bersih di Kabupaten Bone.
2. Bank Receh: Untuk menukarkan sampah plastik/anorganik menjadi sampah yang mempunyai nilai ekonomis.
3. Papan Wicara: menyampaikan informasi mengenai pentingnya memilah sampah anorganik dan organik serta pentingnya menjaga lingkungan dari sampah.
4. Pupuk Kompos dan pakan ternak: Memanfaatkan limbah bonggol jagung.
5. Kebun Percontohan: Sebagai tempat penanaman tanaman sayur serta pengaplikasian pupuk kompos dari bonggol jagung.

Program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Bone dan di seluruh Indonesia dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. (Editor:irma)
Komentar

Berita Terkini